Dari pengalaman saya beberapa waktu lalu, Pesawat Boeing 737-900ER ternyata memang lebih hening dan terasa soft bila dibandingkan dengan pesawat-pesawat lainnya yang berterbangan di langit Indonesia. Tetapi, nampaknya di tangan Lion Air saya hanya mendapatkan itu, hening dan soft selama penerbangan. Lainnya sama saja. Hard Landing, Jarak antara kursi yang terlalu rapat, tidak ada apa-apa bahkan hanya untuk segelas air mineral pun tak tersedia. Padahal itu untuk penerbangan Balikpapan-Jakarta dan sebaliknya. Ticketnyapun gak murah-murah amat, dan pramugarinya lebih mirip pedagang asongan. Bukannya ngajak sih. Tetapi memang belakangan sepertinya enakan naik Mandala Airlines. Atau sekalian saja pilih Garuda Indonesia Airways....
Saran saya, kalau "terpaksa" naik Boeing 737-900ER nya Lion Air, usahakan dapat kursi di bagian sayap, bagian emergency exit. Pasti lebih lega bisa untuk selonjoran kaki anda.
1 Comment:
yak!! baca ini juga: http://priyandoko.blogspot.com/2008/01/nikmatnya-naik-lion-air.html